Pemerintah Belum Lunasi Utang Program Minyak Goreng Satu Harga, Aprindo akan Tempuh Jalur Hukum

Jeanny Aipassa
Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo), Roy N Mandey (tengah). (Foto: MPI/Ikhsan Permana SP)

JAKARTA, iNews.id - Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo), Roy N Mandey, membeberkan pemerintah belum melunasi utang program minyak goreng satu harga yang melibatkan ritel modern. Adapun nilai utang tersebut mencapai Rp344 miliar. 

Menurut dia, hingga saat ini belum ada niatan baik dari pemerintah untuk menyelesaikan utang program minyak goreng satu harga, dimana ritel modern diwajibkan melakukan rafraksi (memotong harga) minyak goreng. Bahkan Roy menangkan ada kesan pemerintah dalam hal ini Kementerian Perdagangan (Kemendag) mendiamkan rafraksi minyak goreng tersebut.

"Sampai hari ini, tanggal 15 November, Aprindo belum mendapatkan langkah-langkah konkrit dan nyata dari pemerintah untuk niat menyelesaikan rafaksi minyak goreng. Malah, kami melihat justru niat itu mungkin sudah pupus untuk menyelesaikan rafaksi," kata Roy, dalam konferensi pers di Epicentrum Walk, Jakarta Selatan, Rabu (15/11/2023).

Roy mengatakan, Aprindo akan segera mengambil langkah hukum terkait masalah tersebut. Langkah ini akan dilakukannya dengan menggandeng pihak produsen yang belum lama ini menyatakan dukungannya.

"Belum 1 bulan ini, masih hangat Oktober 2023, kami sudah dapat dukungan produsen karena produsen punya masalah yang sama. Mereka melakukan penjualan harga minyak goreng yang rendah kepada ritel dan pasar tradisional, general market," ungkap Roy.

Editor : Jeanny Aipassa
Artikel Terkait
Makro
1 hari lalu

Kanwil DJP WPB Optimalisasi Penagihan, Berhasil Amankan Penerimaan Negara Rp4,12 Triliun

Nasional
6 hari lalu

Seskab Teddy Jawab Tudingan Pemerintah Lambat Tangani Bencana Sumatra

Nasional
19 hari lalu

Prabowo Tegaskan Indonesia Bisa Atasi Musibah di Sumatra, Bukti Kekuatan Bangsa

Nasional
22 hari lalu

Purbaya Ungkap Isi Pertemuan dengan Rosan, Bahas Utang Kereta Cepat Whoosh

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal