Pengunjung Padati Paviliun Indonesia di SATTE 2022, Sandiaga Uno Optimistis Ciptakan Kebangkitan Pariwisata & Lapangan Kerja

azhfar muhammad
South Asia’s Travel & Tourism Exchange (SATTE) 2022 yang digelar pada 18-20 Mei 2022 di India Expo Mart Greater Noida, Delhi NCR, India. (Foto: Dok. Kemenparekraf)

Antusiasme pengunjung untuk mencoba kopi Indonesia di SATTE bisa dilihat dari antrean yang mengular. 

Barista yang mempunyai kafe AIKE Cerita Kopi di Medan ini mengatakan selama dua hari pelaksanaan SATTE telah menghabiskan 7 kg biji kopi untuk 700 gelas. 

Antrean panjang juga terjadi di salah satu sudut Pavilion Indonesia yaitu dimana Didid Stova seorang seniman yang sekarang tinggal di Subang melakukan silhouette cutting.

Pengunjung yang berkunjung ke Paviliun Indonesia bisa meminta untuk dibuatkan siluet wajah di kertas berwarna hitam yang kemudian dilekat di sebuah frame dengan durasi 3 menit. 

Hal ini tentu menjadi daya tarik tersendiri, karena proses dalam pembuatan siluet juga menjadi atraksi yang bisa disaksikan. Hasil karya siluet bisa menjadi kenangan dari paviliun Indonesia.

Selama dua hari pelaksanaan, yaitu 18 - 19 Mei 2022, sebanyak 14.000 pengunjung yang merupakan pelaku industri India dan internasional hadir di SATTE 2022. SATTE masih berlangsung sampai dengan 20 Mei 2022. 

Melalui kegiatan ini diharapkan dapat menghubungkan kembali jejaring bisnis industri pariwisata Indonesia, sehingga dapat berkontribusi meningkatkan devisa negara lewat kunjungan wisatawan dari Asia Selatan, khususnya India.

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
Internasional
5 hari lalu

Kereta Penumpang Tabrak Kereta Barang, 11 Orang Tewas

Nasional
6 hari lalu

Penumpang WNA Whoosh Tembus 335.681 hingga Oktober 2025, Didominasi Warga Malaysia

Nasional
7 hari lalu

Cerita Sandiaga Uno Maju Pilgub Jakarta 2017, Sempat Tak Pede hingga Berpasangan dengan Anies

Internasional
10 hari lalu

Ketika Trump Sebut PM India Modi Pria Tampan Sekaligus Pembunuh

Internasional
10 hari lalu

Terungkap, Trump Ancam India dan Pakistan Kena Tarif 250% jika Tak Hentikan Perang

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal