JAKARTA, iNews.id - PT Asuransi Kredit Indonesia (Askrindo) mencatat program penjaminan Kredit Usaha Rakyat (KUR) miliknya telah menembus angka Rp85,4 triliun per September 2023.
Menurut Corporate Communication PT Askrindo Luluk Lukmiyati, sektor usaha perdagangan menjadi sektor terbesar yang mendapatkan penjaminan KUR. Angkanya pun mencapai 48,46 persen.
"Sektor usaha perdagangan menjadi sektor terbesar untuk penjaminan KUR dengan total Rp41,39 triliun atau 48,46 persen dari semua sektor," ucap dia di Jakarta, Senin (10/10/2023).
Lebih lanjut, Luluk menuturkan bahwa program penjaminan KUR merupakan mandat dari pemerintah untuk mendorong roda bisnis UMKM dengan memberikan penjaminan kredit melalui program Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan program kredit modal kerja (KMK) dalam pemulihan ekonomi nasional (PEN).
Dalam kesempatan itu, Luluk juga menuturkan bahwa pada 2024 ini perusahaan akan berusaha mendapatkan Penyertaan Modal Negara (PMN) dari Pemerintah melalui holdingnya yaitu PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (Persero) alias Indonesia Financial Group (IFG).