Perusahaan Tambang Batubara Petrosea Tunjuk Mantan Kapolri, Wantimpres, hingga Wakil Jaksa Agung Jadi Komisaris

Dinar Fitra Maghiszha
Gedung PT Petrosea Tbk. (Foto: Istimewa)

Para pemegang saham juga menetapkan Djauhar Maulidi sebagai Komisaris. Diketahui, Djauhar merupakan Presiden Direktur dari PT Rukun Raharja Tbk (RAJA), dan juga merupakan Presiden Komisaris di PT Energasindo Heksa Karya, dan sejumlah jabatan eksekutif lainnya

Di barisan Komisaris Independen, perseroan menetapkan Setia Untung Arimuladi dan Supandi sebagai Komisaris Independen. Setia Untung merupakan mantan Wakil Jaksa Agung Republik Indonesia periode Mei 2020 - Januari 2022, dan juga merupakan bekas Kepala Badan Diklat Kejaksaan Republik Indonesia tahun 2017.

Sedangkan Supandi merupakan Ketua Muda Mahkamah Agung Republik Indonesia Urusan Lingkungan Peradilan Tata Usaha Negara tahun 2016 sampai sekarang, dengan jabatan terakhir Ketua Muda Mahkamah Agung Republik Indonesia tahun 2022.

Dalam jajaran Direksi, PTRO resmi menggantikan Hanifa Indradjaya dan Meinar Kusumastuti, dengan menetapkan sejumlah direktur, seperti Romi Novan Indrawan yang dulunya sebagai direktur kini menjadi Presiden Direktur. Kemudian Rafael Nitiyudo, Aldi Rakhmatillah, Pankaj Motilal, hingga Ruddy Santoso.

Berikut adalah susunan dewan komisaris dan direksi PT Petrosea Tbk (PTRO):

Dewan Komisaris:

- Presiden Komisaris: Romo Nitiyudo Wachjo
- Wakil Presiden Komisaris: Hanifa Indradjaya
- Komisaris: Djauhar Maulidi S.E., M.B.A.
- Komisaris: Marsekal Madya TNI (Purn.) Prof. Ginandjar Kartasasmita
- Komisaris: Jenderal Pol (Purn.) Drs. Sutanto
- Komisaris Independen: Osman Sitorus
- Komisaris Independen: Hasnul Suhaimi
- Komisaris Independen: Setia Untung Arimuladi S.H., M.Hum.
- Komisaris Independen: Prof. Dr. Supandi, S.H., M.Hum.

Dewan Direksi: 

- Presiden Direktur: Romi Novan Indrawan
- Wakil Presiden Direktur: Rafael Nitiyudo
- Direktur: Aldi Rakhmatillah
- Direktur: Pankaj Motilal
- Direktur: Ruddy Santoso.

Editor : Jeanny Aipassa
Artikel Terkait
Bisnis
2 hari lalu

BTN Lepas Unit Usaha Syariah, Bank Syariah Nasional Resmi Berdiri

Bisnis
7 hari lalu

Danantara Suntik Dana Rp23,67 Triliun ke Garuda Indonesia, 63 Persen untuk Citilink

Bisnis
7 hari lalu

RUPSLB Garuda Indonesia Restui Suntikan Dana Rp23,67 Triliun dari Danantara

Nasional
1 bulan lalu

Bos Danantara soal Hapus Tantiem BUMN: Sorry to Say, Komisaris Kita Terlalu Mahal

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal