JAKARTA, iNews.id - PT Petrosea Tbk (PTRO) akan membagikan dividen tunai sebesar 76 juta dolar Amerika Serikat (AS) atau setara Rp1,1 triliun. Pembagian dividen ini telah disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) perseroan yang berlangsung pada 15 Mei 2023.
Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), dikutip Jumat (19/5/2023), manajemen Petrosea menyampaikan pemegang saham emiten pertambangan serta kontrak minyak dan gas ini, akan mendapatkan dividen sebesar 0,07664 dolar AS atau sekitar Rp1.143,85 per saham.
"Nilai tukar ditetapkan berdasarkan kurs tengah yang ditetapkan oleh Bank Indonesia pada tanggal 26 Mei 2023 atau recording date untuk 991,66 juta saham yang beredar," kata manajemen Petrosea, dalam keterbukaan informasi dikutip Jumat (19/5/2023).
Perihal kinerja, sepanjang 2022 lalu Petrosea mengantongi laba bersih sebesar 40,92 juta dolar AS naik 21,38 persen dari tahun 2021 yang sebesar 33,71 juta dolar AS. Sejalan dengan itu, pendapatan perseroan juga tumbuh sebesar 14,57 persen menjadi 476,31 juta dolar AS, dari sebelumnya sebesar 415,73 juta dolar AS.
Berdasarkan segmennya, pendapatan perseroan didominasi oleh segmen pertambangan dengan kontribusi sebesar 340,03 juta dolar AS. Kemudian, segmen konstruksi dan rekayasa berkontribusi sebesar 86,70 juta dolar AS, pendapatan segmen jasa tercatat sebesar 46,84 juta dolar AS, serta pendapatan lainnya sebesar 2,73 juta dolar AS.