JAKARTA, iNews.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menambah 14 Proyek Strategis Nasional (PSN) baru dengan pembiayaan swasta. Menteri ATR/Kepala Badan Pertanahan Nasional Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) pun memastikan pihaknya akan bekerja secara maksimal untuk mendukung penambahan
"Tentunya, kami ingin mendukung dari sisi lahan, tanahnya yang akan digunakan sebagai lokasi pembangunan PSN tersebut, termasuk tata ruangnya. Yang jelas, prinsipnya adalah bagaimana kami ingin pembangunan PSN berjalan dengan lancar, progresif, lebih cepat lebih bagus, tetapi kami juga ingin meyakinkan tidak menyebabkan masalah di kemudian hari," katanya ketika ditemui usai mengikuti rapat terbatas (ratas) bersama Presiden Jokowi terkait dengan evaluasi PSN di Istana Negara, Senin (18/3/2024).
AHY menekankan persoalan lahan yang akan digunakan ini harus clean and clear. Pasalnya, masalah yang selama ini sering kali dihadapi, yakni masih adanya masyarakat yang bertempat tinggal, bekerja, bertani, bahkan berkebun di lokasi yang dijadikan sebagai lokasi PSN.
"Oleh sebab itu, kami ingin meyakinkan dahulu agar sebelum bisa mengeluarkan sertifikat apapun statusnya harus jelas," tutur dia.
Oleh karena itu, kata AHY, pihaknya harus terlebih dahulu menyesuaikan permasalahan lahan ini bersama Kementerian LHK. Hal itu lantaran AHY tidak ingin apabila lahan yang akan digunakan sebagai PSN masih ada di kawasan hutan.