JAKARTA, iNews.id - Produsen susu ultra, PT Ultra Jaya Milk Industry & Trading Company Tbk (ULTJ), memutuskan akan membagi dividen tunai senilai Rp311,9 miliar kepada pemegang saham.
Keputusan ini ditetapkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) di Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Senin (19/6/2023). Mengacu jumlah saham yang beredar sebesar 10,39 miliar (di luar saham treasury), maka dividend per share (DPS) ULTJ mencapai Rp30 per saham.
Adapun dana dividen berasal dari laba bersih tahun buku 2022 yang mencapai Rp960,78 miliar. Diketahui, perolehan laba ULTJ lebih rendah 24,4 persen yoy dibandingkan 2021 senilai Rp1,27 triliun.
Selain penetapan dividen, ULTJ juga menanamkan sisa laba sebagai laba ditahan, alias masuk modal bersih perseroan.
Berdasarkan komposisi shareholders ULTJ efektif per 31 Mei 2023, porsi pemegang saham yang berasal dari masyarakat mencapai 2,77 miliar atau setara 24,04 persen, sedangkan mayoritas digenggam oleh PT Prawiradjaja Prakarsa sebesar 21,40 persen, dan Sabana Prawiradjaja sebanyak 44,56 persen.