Selain itu, PUPR membuat sumur bor dengan terlebih dahulu melakukan pengkajian potensi sumber air di sekitar, mengingat curah hujannya relatif sedikit sehingga cadangan air tanah terbatas.
"Pada tahun ini kami membangun 37 sumur bor baru yang tersebar di 19 provinsi. Selain itu juga melakukan rehabilitasi 25 sumur bor eksisting di 11 provinsi," ucap Jarot.
PUPR juga melakukan kegiatan operasi dan pemeliharaan seluruh sumur eksisting yang ada bagian dari program OPOR (Operasi Pemeliharaan Optimalisasi dan Rehabilitasi), yakni sekitar 8.213 sumur bor dengan kapasitas 72,02 m3/detik.
Jarot menambahkan untuk antisipasi kekeringan lahan pertanian, PUPR secara struktural melakukan rehabilitasi jaringan irigasi seluas 412.541 hektare. Kemudian juga terdapat pekerjaan operasi dan pemeliharaan (OP) daerah irigasi 3.015.345 hektare dan operasi dan pemeliharaan 923 sungai.
Lahan pertanian yang mengalami dampak kekurangan air pada musim kemarau tahun 2023 umumnya adalah sawah tadah hujan dan sawah yang mengandalkan irigasi teknis dari bendung yang bergantung pada debit air sungai.
"Jadi ini jangan sampai sudah terjadi kekeringan, kami baru bergerak. Saya sudah meminta tolong kepada kepala-kepala balai untuk peka terhadap daerahnya, terus monitor bendungan dengan melihat data BMKG setiap waktu. Jangan sampai kita menjaga air bendungan tetapi hilirnya kering," kata Jarot.
Pada tahun 2023, Ditjen SDA Kementerian PUPR juga mengokasikan kegiatan revitalisasi dan pengelolaan 15 danau prioritas, operasi dan pemeliharaan 1.338 embung dan 317 situ, serta operasi dan pemeliharaan air tanah dan air baku sebanyak 1.241 titik dengan rincian 143 titik sumur air tanah, 517 titik air baku, dan 581 titik irigasi air tanah.
Pada kesempatan yang sama, Koordinator Substansi Pengendalian OPT Serealia, Gandi Purnama mengtakan adanya El Nino akan mengancam pada menurunnya produktivitas pertanian yang disebabkan dari gagal panen alias puso.
"Sementara kekeringan tahun ini dari 27.000-an hektare lahan, yang puso 469 ha. Nah kalau puso-nya seperti ini maka kurang lebih hanya 2 persen dari luas kekeringan maka ini saya bisa menyimpulkan upaya kita untuk menahan kekeringan gagal panen sudah cukup baik," pungkasnya.