"Tahun ini, rencana detail akan disampaikan ke Pemrov, kerja sama belum. Sudah melakukan kunjungan lapangan, survei dengan mengutus tim mereka, analisa, dan action tahun ini," ujarnya.
Mengenai pasokan daging sapi untuk pabriknya, Khairul mengatakan, Raffi Ahmad tak perlu khawatir. Pasalnya, populasi sapi di NTB yang mencapai 1,3 juta dirasa cukup untuk menyuplai pabriknya.
Selain itu, konsumsi daging sapi terbesar saat ini ada di Pulau Lombok. Kebutuhan daging sapi di Lombok juga ditopang oleh Pulau Sumbawa. Pada 2002, pasokan sapi dari Sumbawa ke Pulau Lombok mencapai 44.000 ekor khusus sapi pejantan yang langsung masuk RPH.
"Sehingga kalau kebutuhannya 100 ekor sapi sehari, Insya Allah bisa kita penuhi. Lagipula, jumlah peternak kita terus bertambah," ucapnya.