JAKARTA, iNews.id - Keberadaan tukang parkir liar di mini market ramai dibicarakan di sosial media hingga membawa petugas gabungan untuk merazia parkir liar tersebut di sejumlah daerah Jakarta. Manajemen Alfamidi pun mengaku sulit menindak tegas keberadaan parkir liar.
Menurut Direktur PT Midi Utama Indonesia Tbk (MIDI), Afid Hermeily sederet tindakan tegas terhadap aksi parkir liar di lingkungan gerai Alfamidi disebut belum memberi efek jera terhadap para juru parkir ilegal. Bahkan, terdapat juru parkir liar yang kembali lagi ke lokasi meskipun telah ditindak tegas.
“Jadi, kita sudah lakukan tindakan-tindakan tegas, tapi memang masih ada beberapa parkir liar ini yang kembali lagi, jadi memang (kita) harus intens, ya,” kata dia dalam Public Expose, Kamis (15/5/2024).
Afid menuturkan pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak keamanan dan warga lingkungan setempat untuk menertibkan parkir liar. Setidaknya sebaran gerai Alfamidi yang memiliki parkir ilegal juga telah dipetakan, baik yang ada di dalam dan luar lingkungan perumahan.
Bagi Afid, tindakan tegas akan terus dilakukan, meski tidak dihiraukan oleh oknum parkir liar. Pilihan ini diambil karena menyangkut kenyamanan konsumen.
Pendekatan persuasif juga dilakukan kepada warga lingkungan sekitar, yang diharapkan dapat ikut mengedukasi warganya yang kebetulan ada di balik aktivitas parkir liar tersebut.
“Kita terus monitor, kemudian kita juga melakukan pendekatan persuasif, ini kan bersinggungan dengan masyarakat sekitar, agar bisa memberi pengertian dan macam edukasi lah kepada masyarakat atau warganya, yang memang menjadi parkir liar, supaya tidak melakukan hal tersebut,” ucapnya.