Rencananya, pelatihan akan berlangsung dalam lima batch untuk tahun ini dengan durasi tiga hari sampai satu minggu. Adapun jumlah peserta berkisar antara 10 sampai 20 orang.
Diharapkan, pelatihan ini dapat meningkatkan keterampilan dan keahlihan sebagai bekal bersaing di dunia kerja, bahkan dapat bekerja di PT PGAS Solution. Setelah menyelesaikan pelatihan, para peserta akan mendapat sertifikat kompetensi.
"Kita lihat animonya seperti apa dan kami sebagai perusahaan yang bergerak di sektor energi mengharapkan tenaga muda pencari kerja ini bisa mengikuti kesempatan untuk mendaftarkan sehingga langsung kami berikan pelatihan. Dan saya harap dengan adanya kerja sama ini para pencari kerja di Jakarta ini mendapat kesempatan untuk menambah ilmu dan keahlian sehingga mampu terserap di dunia kerja," kata Erwin, dalam keterangan, Rabu (3/11/2021).
Kepala Dinas Nakertrans dan Energi Provinsi DKI Jakarta, Andri Yansyah, mengatakan sasaran pelatihan kerja ini meliputi seluruh warga ber-KTP DKI Jakarta yang belum mempunyai kesempatan mendapatkan pekerjaan. Warga yang ingin mendaftarkan kegiatan pelatihan bisa menghubungi Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi DKI Jakarta.
"Semua kegiatan pelatihan gratis dan dibiayai oleh PT PGAS Solution. Pelatihan kolaborasi ini tidak hanya di laksanakan tahun ini, tapi juga di tahun 2022. Mudah-mudahan kegiatan kolaborasi ini tetap berlanjut dan bermanfaat untuk masyarakat," ujar Andri.
Pelatihan Kerja akan dilaksanakan di empat lokasi yakni, Pusat Pelatihan Kerja Daerah (PPKD) Jakarta Timur, Pusat Pelatihan Kerja Pengembangan Industri (PPKPI), Pusat Pengembangan Produktivitas Daerah (P3D), dan Pusat Pelatihan Kerja Khusus Pengembangan Las (PPKKPL).