Relaksasi PPnBM Belum Beri Dampak Signifikan ke Perusahaan Pembiayaan Kendaraan

Aditya Pratama
Mobil

JAKARTA, iNews.id - Pemerintah telah memberikan relaksasi Pajak Penjualan Atas Barang Mewah (PPnBM) beberapa mobil baru mulai 1 Maret 2021. Aturan tersebut berdampak pada penurunan harga mobil dan akan berubah secara bertahap hingga akhir tahun.

Namun, relaksasi PPnBM tersebut ternyata belum memberikan dampak signifikan terhadap perusahaan pembiayaan kendaraan. Salah satunya, PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (ADMF) atau Adira Finance.

Direktur Utama Adira Finance Hafid Hadeli mengatakan, dampak relaksasi PPnBM belum terlalu signifikan bagi perseroan karena banyak order yang belum dapat dipenuhi oleh dealer.

"Kalau dampak (PPnBM) masih belum signifikan sekarang ini karena banyak order yang belum bisa dipenuhi, sehingga jumlah pembiayaan belum bisa meningkat banyak karena order yang menumpuk di dealer itu banyak bahkan beberapa dealer sampai menerima order dua kali dari bulan-bulan sebelumnya," tutur Hafid dalam video conference Kuartal I-2021 Adira Finance, Jumat (30/4/2021).

Hafid menambahkan, karena masih menumpuknya order yang belum terselesaikan di dealer menyebabkan pembiayaan belum berjalan maksimal.

Editor : Jujuk Ernawati
Artikel Terkait
Makro
11 bulan lalu

Daftar Barang Mewah Kena Tambahan PPN 12 Persen, Kendaraan Bermotor hingga Helikopter

Nasional
11 bulan lalu

Kado Awal Tahun Presiden Prabowo, PPN 12 Persen Hanya untuk Barang dan Jasa Mewah

Makro
11 bulan lalu

Airlangga Ungkap Alasan Pemberian Insentif Pajak untuk Mobil Listrik dan Hybrid

Makro
12 bulan lalu

Tarif PPN 12 Persen bakal Dikenakan untuk Barang Mewah, Berikut Daftarnya

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal