JAKARTA, iNews.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memprediksi akan ada kekeringan pada Juli-Agustus 2024 mendatang. Pihaknya pun mendorong program pompanisasi untuk mengatasi potensi kekeringan.
"Pompanisasi ini tidak hanya di Jawa Tengah, tidak hanya di Karanganyar saja, tetapi di semua provinsi yang kita perkirakan nanti di bulan Juli, Agustus, September, Oktober ini akan terjadi kekeringan yang panjang," ucap Jokowi saat meninjau pemberian bantuan pompa air di Jawa Tengah, Rabu (19/4/2024).
Jokowi mengatakan dengan adanya bantuan pompa air, dirinya menargetkan peningkatan produksi padi di Jawa Tengah meningkat jadi 1,3 juta ton. Pompa air yang didistribusikak ke Provinsi Jawa Tengah mencapai 4.300 dan tersebar di 35 kabupaten/kota.
"Di Jawa Tengah sudah didatangkan pompa, sudah diterima di provinsi, di Kodam, itu 4.300 pompa, baik yang PK-nya 8,5 PK maupun yang 18 PK seperti yang ada di sini," tuturnya.
Proyek pompanisasi ini melibatkan pengambilan air dari sungai dan air tanah untuk mendukung irigasi di musim kering. Presiden juga menyatakan bahwa hujan buatan akan dimaksimalkan di akhir musim hujan untuk mendukung upaya ini.