RI Dorong Sebaran Investasi Hijau Melalui Presidensi G20

Antara
Menteri Investasi/Kepala BKPM, Bahlil Lahadalia. (Foto: MPI/Iqbal Dwi Purnama)

BADUNG, iNews.id - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia mengatakan, melalui Presidensi G20, Indonesia mendorong investasi secara adil menyebar ke negara-negara berkembang. Menurutnya, penyebaran investasi global tidak merata, khususnya mengenai investasi hijau.

“Negara berkembang hanya mendapatkan seperlima, dan negara maju paling besar,” ujar Bahlil dikutip dari Antara, Senin (14/11/2022).

Bahlil menambahkan, saat ini dunia tengah gencar mendorong energi hijau. Bahkan, produk-produk yang dihasilkan menggunakan energi baru terbarukan (EBT) memiliki nilai jual yang berbeda dengan produk non-EBT.

Namun, negara-negara besar di G20, yang memegang 80 persen PDB dunia justru mendapatkan porsi investasi yang besar di sektor EBT.

“Apa yang terjadi? aliran investasi untuk EBT itu tidak adil. Jadi, kalau seperlimanya hanya dikuasai negara berkembang yang masuk G20, itu terjadi ketimpangan luar biasa. Maka, Indonesia menginisiasi agar terjadi keadilan penyebaran investasi untuk EBT,” tuturnya.

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
Nasional
22 jam lalu

Alokasi Biodiesel 2026 Ditetapkan Sebesar 15,6 Juta Kiloliter, ESDM: Hemat Devisa Impor Rp139 Triliun

Nasional
2 hari lalu

Satgas P2SP Kantongi 10 Aduan dari Pelaku Usaha, Hambat Investasi dan Bisnis

Nasional
5 hari lalu

Bahlil Klaim Tak Pernah Suruh Kader Golkar Urus Dirinya: Saya Dilahirkan Bukan untuk Diurus

Nasional
5 hari lalu

Bahlil Ingatkan SPBU Swasta Patuhi Aturan Impor BBM: Tidak Menaati, Tunggu Tanggal Mainnya

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal