Saingan Tesla dari China Ini Akan Jual Setengah Produksi Mobil Listrik ke Luar Negeri

Aditya Pratama
Startup mobil listrik asal China, Xpeng berencana menjual setengah dari produksi kendaraan mereka ke negara-negara di luar China. (foto: Antara)

BEIJING, iNews.id - Perusahaan rintisan (startup) mobil listrik asal China, Xpeng berencana untuk menjadi produsen mobil global. Vice President and Chairman Xpeng, Brian Gu menyampaikan, rencana tersebut akan dilakukan dengan mengirim setengah dari produksi kendaraan ke negara-negara di luar China.

“Sebagai perusahaan yang berfokus pada peluang global, kami ingin seimbang dengan kontribusi pengiriman kami (setengah dari China, setengah dari luar China) dalam jangka panjang,” ujar Gu dilansir dari CNBC, Rabu (24/11/2021).

Meski begitu, Gu tidak menjelaskan secara rinci perihal jangka waktu untuk mencapai tujuan itu.

Sebagai perbandingan, Tesla yang berbasis di AS pada kuartal ketiga 2021 menyumbang untuk pasar dalam negerinya sebesar 46,6 persen dari total penjualan. Adapun China menyumbang 22,6 persen dari keseluruhan penjualan Tesla, naik dari sebelumnya di bawah 20 persen pada tahun lalu.

CEO Tesla, Elon Musk membuka pabrik di Shanghai dan mulai mengirimkan mobil buatan lokal tepat sebelum dimulainya pandemi pada Januari 2020 lalu.

Gu mengatakan, Xpeng yang berbasis di Guangzhou akan berinvestasi lebih banyak di pasar internasional tahun ini dan tahun depan, dan berharap dapat masuk ke Swedia, Denmark, dan Belanda di tahun depan.

Diketahui, Xpeng mulai mengirimkan mobil ke Norwegia pada Desember 2020. Produsen mobil China lainnya juga telah memfokuskan ekspansi awal mereka di luar negeri di negara tersebut, di mana insentif pemerintah telah mendukung permintaan lokal untuk mobil listrik.

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
Mobil
20 jam lalu

BYD Tumbangkan Tesla di Pasar Mobil Listrik Global, Unggul 400.000 Unit

Film
3 hari lalu

Diamuk Elon Musk Dituduh Promosikan Konten LGBTQ, Netflix Rugi Rp250 Triliun

Internasional
4 hari lalu

Usulan Paket Gaji Rp16.605 Triliun untuk Elon Musk Ditolak Sejumlah Investor Tesla, Ada Apa?

Bisnis
4 hari lalu

Makin Tajir, Elon Musk Jadi Orang Pertama dengan Kekayaan Tembus Rp8.200 Triliun

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal