Sempat Mandek, Antam dan LGES Sepakat Bentuk Konsorsium Proyek Kendaraan Listrik

Suparjo Ramalan
Ilustrasi kendaraan listrik. (Foto: dok iNews)

Toto menyampaikan, proses produksi dari proyek tersebut akan direalisasikan pada 2025 atau 2026 mendatang. "Dan ditargetkan mereka berproduksi di 2025 atau 2026 untuk end to end," katanya.

Sebelumnya, Wakil Menteri BUMN II, Pahala Nugraha Mansury menyebut, Antam dan LGES terus berkomunikasi terkait penambangan, smelter, hingga precursor. Komponen itu nantinya digunakan untuk pengembangan EV Battery. 

"Kita masih jalan terus dengan mereka.  Dan kita akan bicara mengenai bentuk kerja sama baik itu di mining, smelting sama precursor, dapat kita tempatkan kepada mereka harus ada komitmen mengenai pengembangan battery cell dan battery pack," tutur Pahala. 

Dia pun memastikan konsorsium yang terlibat merupakan perusahaan yang menguasai teknologi baterai, battery cell, dan smelter, dan pertambangan.

Editor : Jeanny Aipassa
Artikel Terkait
Mobil
13 jam lalu

Ekspansi, Polytron Bangun 3 Showroom Mobil Listrik Sekaligus dengan Layanan Darurat

Nasional
21 jam lalu

Harga Emas Antam 19 Desember 2025 Turun, Ini Rinciannya!

Nasional
2 hari lalu

IMIP Operasikan 502 Unit Kendaraan Listrik, Dukung Target Nol Emisi 2060

Nasional
2 hari lalu

Harga Emas Antam 18 Desember 2025 Naik, Dijual Rp2.487.000 per Gram

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal