JAKARTA, iNews.id - Masyarakat diimbau jangan asal klik link (tautan) dan menginstal aplikasi di gadget seiring fenomena social engineering (soceng) yang kian merajalela.
Ketua Indonesia Cyber Security Forum, Ardi Sutedja, mengatakan makin beragamnya modus penipuan soceng harus ditanggapi masyarakat dengan meningkatkan kewaspadaan saat mengakses informasi mau pun saat bertransaksi.
Untuk itu, lanjutnya, masyarakat khususnya nasabah bank diharuskan lebih waspada agar tidak membagikan data pribadi dan data perbankan kepada pelaku yang mengaku mengatasnamakan bank.
"Soceng biasanya mempengaruhi pikiran korban dengan ‘angin surga’ melalui penawaran hadiah, atau menakut-nakuti seperti jika tidak melakukan yang diperintahkan akun nasabah bisa terblokir atau dikenai denda" kata Ardi, melalui pernyataan resmi yang dikutip MNC Portal Indonesia, Kamis (29/9/22).
Dia menjelaskan, fenomena ‘angin surga’ yang merupakan modus soceng memanfaatkan kelengahan korban secara psikologis. Hal ini membuat penipu melakukan arahan dan diikuti korbannya.