JAKARTA, iNews.id - Pembiayaan alat berat terus bertumbuh dan selalu menjadi tren bisnis paling menguntungkan hingga saat ini. Meskipun pertumbuhan tahun 2023 sedikit lebih melambat, namun pembiayaan alat berat terus menggeliat bagi bisnis multifinance.
Yusnandi Liauw, Direktur MNC Guna Usaha Indonesia menyatakan, industri leasing akan terus menerima permintaan dari para pelaku sektor pertambangan. Ditambah lagi dengan fokus kebijakan Pemerintah pada tahun ini untuk meningkatkan produktifitas mulai dari pembangunan infrastruktur hingga mencapai transformasi ekonomi.
MNC Guna Usaha Indonesia selama 8 tahun menyediakan berbagai pembiayaan yang inovatif dan produktif. Salah satu pembiayaan MNC Guna Usaha Indonesia yakni melalui MNC Leasing yang selama 8 tahun juga telah menjajaki pembiayaan alat berat untuk memenuhi segala kebutuhan nasabah.
MNC Guna Usaha indonesia merupakan perusahaan multifinance dengan lini produk pembiayaan beragam. MNC Guna Usaha Indonesia fokus pada pembiayaan yang mudah dan terpercaya.
Melalui 11 kantor yang tersebar di kota-kota besar di Indonesia, pembiayaan alat berat MNC Guna Usaha Indonesia ikut serta memopang pertumbuhan alat berat.
Alat berat terus berada pada titik positif, kebutuhan pasar yang selalu meningkat tajam menjadikan pembiayaan alat berat menjadi kebutuhan bagi pelaku industri di sektor pertambangan.
Dilihat dari statistik OJK Agustus 2022 nilai piutang alat berat tercatat 34,61 triliun rupiah. Terus mengalami peningkatan dibandingkan akhir tahun 2021 yang jumlahnya tidak menurun dari Juni 2021.