Wall Street Kembali Ditutup Melemah Akibat Aksi Lepas Saham

Anggie Ariesta
Lantai perdagangan New York Stock Exchange (NYSE) atau dikenal dengan sebutan Wall Street. (Foto: Reuters)

The Fed perlu menaikkan suku bunga setidaknya satu poin persentase tahun ini, Presiden Fed Chicago Charles Evans mengatakan pada hari Selasa, sikap yang lebih agresif daripada yang dia pegang sebelumnya yang menggarisbawahi tekad bank sentral untuk meredam inflasi yang berlebihan.

"Bankir sentral telah berjalan di atas tali mencoba untuk mengekang inflasi ketika mencoba untuk membatasi risiko resesi. Namun, nada baru-baru ini dan kenaikan suku bunga 'jumbo' telah memperkuat bahwa prioritas utama adalah mengendalikan inflasi, bahkan dengan potensi biaya resesi,"
tulis ahli strategi Bank of America dalam sebuah catatan yang dirilis Selasa.

Limpahan masalah dari Inggris membuat aset lain gelisah. Indeks ekuitas dunia MSCI (.MIWD00000PUS) membalikkan kenaikan awal pada hari Selasa, jatuh sekitar 0,3 persen ke level terendah hampir dua tahun pada Selasa sore. Saham Eropa (.STOXX) tergelincir 0,13 perssen.

Indeks MSCI dari saham Asia di luar Jepang (.MIAPJ0000PUS) mencapai level terendah baru dua tahun dan datar hari ini. Nikkei Jepang (.N225) naik sekitar 0,5 persen.

Penjualan obligasi di Jepang mendorong imbal hasil hingga batas atas Bank of Japan dan mendorong lebih banyak pembelian tidak terjadwal dari bank sentral, sementara imbal hasil obligasi pemerintah zona euro naik ke tertinggi baru multi-tahun pada hari Selasa.

Editor : Jeanny Aipassa
Artikel Terkait
Keuangan
1 jam lalu

Deretan Saham Paling Cuan Selama Sepekan: TRJA-HALO

Keuangan
17 jam lalu

617 Saham Melemah, IHSG Hari Ini Ditutup Anjlok 2,57 Persen ke 7.915

Bisnis
18 jam lalu

Rosan Ungkap 2 Calon Investor Besar bakal Garap Hilirisasi Kelapa, Buka Lapangan Kerja

Keuangan
24 jam lalu

IHSG Hari Ini Dibuka di Zona Hijau, Nilai Transaksi Tembus Rp1,9 Triliun

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal