"Percepatan donasi seumur hidup saya untuk yayasan anak-anak saya sama sekali tidak mencerminkan perubahan pandangan saya tentang prospek Berkshire," kata Buffett.
Adapun, surat itu menandai komunikasi besar pertama Buffett sejak mengumumkan rencana untuk mundur sebagai CEO, menandai berakhirnya enam dekade kiprahnya yang menjadikannya nama besar dan salah satu investor tersukses dalam sejarah.
Sejak mengambil alih Berkshire pada tahun 1965, Buffett telah mengubah pabrik tekstil yang sedang kesulitan menjadi konglomerasi senilai 1 triliun dolar AS yang mencakup perusahaan asuransi, kereta api, utilitas, dan merek konsumen.
Berkshire memegang rekor kas sebesar 381,6 miliar dolar AS pada akhir September. Hal ini sekaligus menjadikan neraca keuangan perusahaan yang tak tertandingi dan pendekatan investasi yang hati-hati.
Perusahaan ini juga telah menjual ekuitas selama 12 kuartal berturut-turut, mencerminkan kehati-hatian Buffett di pasar yang valuasinya tinggi.
Bisnis inti perusahaan tetap kuat dengan laba operasional melonjak 34 persen pada kuartal ketiga. Namun, Buffett mengakui bahwa skala Berkshire yang sangat besar telah menjadi kekuatan sekaligus keterbatasannya.