"Yang artinya dengan persebaran arus dana yang merata pada saham-saham big caps, maka koreksi IHSG akan menjadi koreksi sehat, dan saat IHSG menguat, penguatannya akan lebih rasional karena persebaran saham-saham big caps tersebut," katanya.
Melihat kondisi IHSG yang aman, William menilai penguatan masih akan terjadi, meskipun belum ada sentimen baru yang perlu diperhatikan.
Untuk faktor teknikal, IHSG menguji resistance 7000, indikator MACD membentuk bullish divergence, dan candlestick IHSG menguat konsisten di atas MA5.
Sebelumnya, IHSG ditutup melemah sebesar -33.09 poin (-0.47 persen) menuju 6961,79 pada perdagangan hari Selasa 21 November 2023.
Sebanyak 225 saham menguat, 297 saham menurun, dan 231 saham tidak mengalami perubahan harga pada perdagangan kemarin. Nilai transaksi mencapai 9T (all market).