JAKARTA, iNews.id - PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) alias BCA akan mencaplok bank asal Belanda, Rabobank Indonesia. Akuisisi dilakukan lewat anak usaha BCA yang sudah bergulir sejak Desember 2019.
Atas rencana tersebut, BCA akan meminta restu para pemegang saham sebagai tahap awal. Langkah ini bertepatan dengan akan diadakanya Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Kamis (30/7/2020).
"Kamis 30 Juli ini akan ada RUPSLB, di sanalah kita akan meminta persetujuan dari para pemegang saham untuk bisa menyetujui rencana tahap pertama, yaitu akuisisi,” ujar Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja di Jakarta Senin (27/7/2020).
Pada rencana semula, pencaplokan Rabobank Indonesia akan dilakukan lewat BCA Finance, anak usaha BCA. Namun, melalui proses persetujuan pemegang saham di RUPSLB nanti, maka wacana tersebut masih harus melalui proses pembahasan lebih lanjut.
“Mau dimerger ke siapa yang penting ke salah satu anak perusahaan kita, itu nanti step kedua. Saat ini kita belum discuss, kita tunggu dulu persetujuan dari para pemegang saham untuk proses pertama, yaitu akuisisi bank. Kita kalau menapak enggak bisa langsung loncat step, satu-satu dulu kita selesaikan lompatannya secara berirama,” kata Jahja.