Harga Bitcoin Kembali Menguat ke Rp444 Juta setelah Anjlok Seminggu Terakhir

Aditya Pratama
Harga Bitcoin mengalami kenaikan setelah runtuhnya stablecoin dalam seminggu terakhir. Kripto itu naik 3,4 persen ke Rp444,65 juta. (Foto: Istimewa)

Presiden pertukaran mata uang kripto Matrix, Vasja Zupan memperkirakan volatilitas tinggi untuk beberapa waktu diikuti oleh periode volume yang jauh lebih rendah dengan harga yang lebih rendah, sebelum dapat mengharapkan tren ke tertinggi baru sepanjang masa.

“Saya tetap bullish jangka panjang, terutama pada Bitcoin,” ucap Zupan.

Setelah pemulihan kripto pada hari Minggu, total nilai pasar mata uang kripto telah turun sekitar 350 miliar dolar AS dalam seminggu terakhir menjadi sekitar 1,38 triliun dolar AS, menurut data dari CoinGecko. Nilai Bitcoin hampir turun 60 persen dari tertinggi sepanjang masa pada November tahun lalu.

Sementara pasar kripto mungkin telah mencerna dampak terburuk dari TerraUSD, dimana kenaikan suku bunga global dan kondisi likuiditas yang lebih ketat. Ketua Federal Reserve Jerome Powell minggu ini menegaskan kembali bahwa bank sentral kemungkinan akan menaikkan suku bunga setengah poin pada dua pertemuan berikutnya.

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
Bisnis
1 hari lalu

Harga Bitcoin Anjlok 12 Persen dalam Sepekan, Apa Pemicunya?

Nasional
3 hari lalu

Pria di Bandung Ditangkap usai Bobol Platform Kripto Asal Inggris, Kerugian Tembus Rp6,6 Miliar

Seleb
7 hari lalu

Viral Sosok Kenwilboy, Anak Muda Sukses yang Punya Harta Rp100 Miliar!

Nasional
17 hari lalu

Paradigma Nilai Baru: Kripto, Energi, dan Masa Depan Ekonomi yang Berkelanjutan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal