JAKARTA, iNews.id - Bursa Efek Indonesia (BEI) melakukan pembekuan sementara perdagangan (trading halt) sistem perdagangan di bursa pada pukul 11:19:31 Jakarta Automated Trading System (JATS). Hal ini dipicu penurunan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencapai 5 persen.
Sekretaris Perusahaan BEI, Kautsar Primadi Nurahmad menjelaskan, trading halt dilakukan sesuai dengan Surat Keputusan Direksi PT Bursa Efek Indonesia Nomor: Kep-00024/BEI/03-2020 tanggal 10 Maret 2020 perihal Perubahan Panduan Penanganan Kelangsungan Perdagangan di Bursa Efek Indonesia dalam Kondisi Darurat.
"Perdagangan akan dilanjutkan pukul 11:49:31 waktu JATS tanpa ada perubahan jadwal perdagangan," ujar Kautsar dalam keterangannya, Kamis (10/9/2020).
Mengutip dari data RTI, IHSG melemah 5,02 persen atau 325,03 poin ke 6.146. Terdapat 97 saham menguat, 552 saham melemah dan 145 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp8,3 triliun dari 13,57 miliar lembar saham yang diperdagangkan.
Pelemahan IHSG terjadi sejak perdagangan hari ini dibuka, di mana indeks saham dibuka melemah 0,57 persen ke 6.434,99. Nilai transaksi awal menyentuh Rp572 miliar, dengan volume 697,3 juta lembar saham.