JAKARTA, iNews.id – PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP) melaporkan hasil keuangan tidak diaudit yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2022, dengan laba bersih melesat 4 kali lipat atau 283,1 persen menjadi Rp61,2 miliar dari Rp16,0 miliar pada periode sama tahun lalu.
Pendapatan konsolidasi BCAP mencapai Rp1,384,4 triliun, meningkat 8,0 persen dari Rp1,281,6 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya. Pendapatan BCAP untuk semester I 2022 terutama berasal dari bunga dan dividen sebesar Rp804,3 miliar, yang juga mengalami kenaikan sebesar 12,7 persen dari Rp713,7 miliar pada semester I 2021.
Selain itu, pendapatan perseroan yang berasal dari sektor digital melonjak 217,0 persen dari Rp45,8 miliar pada semester I 2021 menjadi Rp145,1 miliar pada semester I 2022. Hal ini sejalan dengan komitmen dan fokus BCAP dalam mengembangkan ekosistem layangan keuangan digital yang terintegrasi.
Pendapatan konsolidasi BCAP pada kuartal II 2022 tumbuh 9,7 persen menjadi Rp662,8 miliar dari Rp603,9 miliar pada kuartal II 2021. Peningkatan tersebut didukung oleh pendapatan digital yang melonjak signifikan hingga 789,1 persen dari Rp8,5 miliar pada kuartal II 2021 menjadi Rp75,9 miliar pada kuartal II 2022.
Pertumbuhan kinerja yang fantastis tercermin melalui laba bersih Perseroan yang meroket 4.863,7 persen dari Rp0,4 miliar pada kuartal II 2021 menjadi Rp21,6 miliar pada kuartal 2022.