Rupiah Diramal Menguat di Awal Tahun, Bergerak di Kisaran Rp15.350-Rp15.420

Anggie Ariesta
ilustrasi nilai tukar rupiah terhadap dolar AS

"Namun, jika Pilpres berjalan dua putaran maka investor akan mengambil sikap wait and see hingga Juni 2024. Oleh karena itu, pemilu tahun 2024, ekonomi Indonesia  belum tentu lebih baik dari tahun 2023 karena adanya Pilpres," ujar Ibrahim.

Kemudian, tahun politik 2024 harus dicermati dengan baik. Apalagi sejumlah negara di dunia juga akan  menyelenggarakan pemilu, termasuk India, Taiwan, Korea Selatan, dan Amerika serikat. Pemilu India bakal berpengaruh terhadap dinamika politik di Asia, mengingat populasi negara tersebut yang sangat besar.

Selain itu jika ada pergantian kepemimpinan dari Partai Demokrat ke Partai Republik di Amerika Serikat (AS), kebijakan politik dunia juga bisa berubah.

Dari sisi sentimen global, reli dolar AS yang didukung oleh kinerja ekonomi AS yang luar biasa, dengan tingkat pertumbuhan tahunan kuartal-ke-kuartal yang mengesankan sebesar 4,9 persen di kuartal III.

Memasuki tahun 2024, ekonomi global yang melambat, berkurangnya tekanan inflasi, dan melemahnya pasar tenaga kerja akan membuka pintu bagi penurunan suku bunga bank sentral global, dimana Federal Reserve (Fed) dan Bank Sentral Eropa (ECB) diperkirakan akan melakukan penurunan suku bunga.

Namun, perbedaan ekonomi antara AS dan Eropa menunjukkan potensi sikap ECB yang lebih agresif. Meskipun para pedagang memperkirakan akan ada tiga kali penurunan suku bunga dari kedua bank sentral pada paruh pertama tahun ini, kondisi ekonomi yang kontras memberikan gambaran yang berbeda.

Editor : Puti Aini Yasmin
Artikel Terkait
Makro
1 hari lalu

BI Dinilai Perlu Tahan Suku Bunga di 4,75 Persen, Ini Alasannya

Nasional
13 hari lalu

Rupiah Hari Ini Ditutup Naik Tipis ke Rp16.648 per Dolar AS

Nasional
20 hari lalu

Ekonom Kritik Wacana Redenominasi Rupiah: Argumentasi Menyesatkan!

Nasional
30 hari lalu

Gubernur BI Tegaskan Redenominasi Tak Pangkas Nilai Rupiah, Harga Tetap Sama

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal