Rupiah Sepekan Melemah 0,26 Persen, Ini Penyebabnya

Anggie Ariesta
Nilai tukar rupiah pada sepekan perdagangan atau periode 9-13 September 2024 bergerak cenderung melemah terhadap mata uang dolar AS. (Foto: Ilustrasi/iNews.id)

JAKARTA, iNews.id - Nilai tukar (kurs) rupiah pada sepekan perdagangan atau periode 9-13 September 2024 bergerak cenderung melemah terhadap mata uang dolar Amerika Serikat (AS). Rupiah spot pada akhir pekan ini ditutup menguat 0,24 persen ke level Rp15.401 per dolar AS

Namun, dalam perdagangan sepekan rupiah melemah 0,16 persen dibandingkan penutupan awal pekan di Rp15.378 per dolar AS.

Sementara itu, rupiah Jisdor Bank Indonesia (BI) ditutup di level Rp15.405 per dolar AS, Jumat (13/9/2024). Secara mingguan, rupiah jisdor juga melemah ke 0,21 persen.

Sebelumnya, BI mencatat terjadi aliran modal asing yang keluar dari pasar keuangan Tanah Air dengan nilai mencapai Rp1,31 triliun dalam sepekan.

"Berdasarkan data transaksi 9-12 September 2024, nonresiden tercatat jual neto Rp1,31 triliun," ujar Asisten Gubernur Departemen Komunikasi BI, Erwin Haryono dalam keterangannya dikutip, Minggu (15/9/2024).

Di sisi lain, jika dilihat sepanjang pekan ini rupiah cenderung melemah, terutama pada awal pekan akibat kekhawatiran prospek ekonomi global dari AS dan China.

Pengamat pasar uang Ibrahim Assuaibi menyebut, sentimen dari Asia juga membuat Indeks dolar melemah. Serangkaian komentar agresif dari pejabat BOJ mendorong pergerakan mata uang minggu ini.

"Jajak pendapat Reuters yang dirilis pada hari Jumat menunjukkan para analis memposisikan diri untuk pembacaan inflasi konsumen yang kuat minggu depan," kata Ibrahim.

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
Keuangan
15 jam lalu

Rupiah Sepekan Melemah Tipis 0,09 Persen, Sentuh Rp16.750 per Dolar AS

Nasional
3 hari lalu

Viral Toko Roti O Tolak Uang Cash Rupiah, Ini Kata Bank Indonesia

Makro
3 hari lalu

Rupiah Ditutup Anjlok ke Rp16.787 per Dolar AS jelang Libur Natal

Nasional
4 hari lalu

BI Ungkap Guyuran Dana Rp200 Triliun Belum Mampu Turunkan Bunga Kredit

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal