Mantan Managing Director Berrybenka itu menilai, kekuatan LinkAja terletak pada sinergi BUMN yang selama ini telah melayani kebutuhan masyarakat sehari-hari. Misalnya, pengisian BBM lewat Pertamina atau tiket kereta api lewat KAI.
Namun, Danu mengatakan, LinkAja tetap menjalin kemitraan dengan merchant makanan dan minuman meski tidak seagresif Gopay dan OVO. Yang penting, LinkAja bisa hadir sebanyak-banyaknya di berbagai titik penjualan.
"Bisa digunakan setiap hari, di setiap titik bisa ditemui. Dia bisa melakukan transaksi apapun kita ada di sana. Yang tadinya perlu menunggu menjadi dipercepat oleh kita. Penggunaan yang bisa membantu mereka di kehidupan sehari-hari. Itu yang kita fokuskan," ucapnya.