The Fed Tahan Suku Bunga, Wall Street Ditutup Bervariasi

Ranto Rajagukguk
Wall Street ditutup beragam. (Foto: Reuters)

"Komite menilai bahwa sikap kebijakan moneter saat ini tepat untuk mendukung ekspansi berkelanjutan kegiatan ekonomi, kondisi pasar tenaga kerja yang kuat, dan inflasi yang kembali ke tujuan simetris 2 persen Komite," kata The Fed dalam sebuah pernyataan setelah pertemuan, merujuk pada komite pembuatan kebijakan bank sentral.

Wall Street juga merespons hasil triwulanan dari perusahaan besar. Saham Apple naik 2,09 persen pada penutupan Rabu. Raksasa teknologi AS ini pada Selasa melaporkan rekor pendapatan 91,8 miliar dolar AS untuk kuartal pertama tahun fiskal 2020 yang didorong oleh kenaikan penjualan iPhone selama periode tersebut.

Anggota Dow lainnya, McDonald, membukukan hasil kuartalan yang lebih baik dari perkiraan, mengirim saham naik sekitar 1,9 persen. Dari S&P 500 perusahaan yang telah melaporkan hasil kuartalan sejauh ini, sekitar 70 persen membukukan pendapatan yang lebih kuat dari yang diperkirakan, menurut penyedia data keuangan FactSet. 

Editor : Ranto Rajagukguk
Artikel Terkait
Keuangan
7 bulan lalu

IHSG Hari Ini Diprediksi Kembali Terkoreksi, Ini Sentimen Pendorongnya

Bisnis
10 bulan lalu

Sosok Liang Wenfeng, Pemilik Platform AI DeepSeek yang Guncang Saham Amerika

Keuangan
12 bulan lalu

IHSG Hari Ini Berpotensi Lanjutkan Penguatan, Cek Rekomendasi Sahamnya

Bisnis
1 tahun lalu

Kapitalisasi Pasar Nvidia Ambles Rp4.340 Triliun, Ini Penyebabnya

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal