AIPGI Semringah Rekomendasi Impor Garam di Kemenperin

Ratu Rina
Ilustrasi (Foto: iNews.id/Reuters)

JAKARTA, iNews.id - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) segera menerbitkan rekomendasi impor untuk garam industri. Kebijakan ini diambil setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) meneken Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 9 Tahun 2018 tentang Tata Cara Pengendalian Impor Komoditas Perikanan Dan Pergaraman Sebagai Bahan Baku Dan Bahan Penolong Industri.

Ketua Asosiasi Industri Pengguna Garam Indonesia (AIPGI) Tony Tanduk mengatakan, dengan adanya beleid tersebut, pelaku industri berharap pemerintah terus menjamin kebutuhan garam untuk kebutuhan industri. Pasalnya, banyak perusahaan besar, khususnya di sektor makanan dan minuman (mamin) terpaksa berhenti beroperasi karena kesulitan memperoleh bahan baku tersebut.

“Dengan adanya peraturan diharapkan jaminan pasokan garam dapat lancar dan industri juga dapat berproduksi dengan baik,” ujar Tony di Jakarta, Senin (19/3/2018).

Dia menambahkan, keperluan impor garam industri memang sudah cukup mendesak. Setiap tahunnya, rekomendasi impor komoditas itu tak pernah sesuai dengan kebutuhan sektor industri.

Minimnya pasokan garam industri juga berangkat dari perbedaan data yang digunakan antarinstitusi. Sebelumnya, rekomendasi impor garam industri hanya diterbitkan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) di mana data kerap berseberangan dengan kebutuhan riil sektor industri.

Editor : Ranto Rajagukguk
Artikel Terkait
Nasional
20 hari lalu

Menko Zulhas Pastikan RI Setop Impor Garam Akhir 2027

Bisnis
6 bulan lalu

Pemerintah Kembali Buka Impor Garam Industri hingga 2027, Ini Alasannya

Bisnis
12 bulan lalu

RI bakal Stop Impor Garam Konsumsi Mulai Tahun Depan!

Bisnis
2 tahun lalu

Duh! RI Butuh Impor Garam 500.000 Ton Jelang Bulan Puasa

Bisnis
2 tahun lalu

RI Mau Stop Impor Garam di 2024, Petani Siap?

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal