Asosiasi Sebut Razia Peternak Ayam Ilegal Salah Alamat

Isna Rifka Sri Rahayu
Rencana Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah (Jateng) untuk merazia peternak ilegal dinilai tidak dapat mengatasi anjloknya harga ayam di tingkat peternak. (Foto: AFP)

JAKARTA, iNews.id - Rencana Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah (Jateng) untuk merazia peternak ilegal dinilai tidak dapat mengatasi anjloknya harga ayam di tingkat peternak.

Ketua Perhimpunan Insan Perunggasan Rakyat Indonesia (Pinsar) Petelur Nasional Jateng Suwardi mengatakan, saat ini pemerintah belum berhasil menata hulu penjualan ayam seperti harga bibit dan pakan ayam. Dengan demikian, pemerintah hanya mengatur harga panen tanpa memperhitungkan biaya modal.

"Kalau razia peternak ilegal itu kan hilirnya harusnya hulunya yang dirazia. Kalau razia peternak salah alamat. Harusnya hulu yang diatur jangan hilirnya saja," ujarnya kepada iNews.id, Kamis (27/6/2019).

Dia melanjutkan, harga ayam yang anjlok ini disebabkan oleh kelebihan pasokan penyediaan bibit ayam. Kelebihan tersebut karena banyaknya impor indukan ayam.

"Maka kalau Pemprov melakukan razia itu kurang tepat di kala peternak saat ini tidak bisa berbuat bahkan banyak yang gulung tikar," ucapnya.

Editor : Ranto Rajagukguk
Artikel Terkait
Bisnis
2 tahun lalu

Harga Ayam dan Telur di Jakarta Turun Tipis, Cabai dan Bawang Merangkak Naik

Bisnis
2 tahun lalu

Harga Ayam dan Telur Masih Tinggi, Pedagang Mengeluh Sepi Pembeli

Bisnis
3 tahun lalu

Harga Ayam Potong Mulai Naik, Jelang Ramadan Diprediksi Tembus Rp50.000 per Ekor

Bisnis
3 tahun lalu

Peternak 5 Bulan Rugi gegara Harga Ayam di Bawah HPP, Minta KPPU dan Ombudsman Investigasi

Bisnis
3 tahun lalu

Bertemu Mendag, Peternak Beberkan Penyebab Anjloknya Harga Ayam

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal