“Hubungan dan kerjasama ekonomi, perdagangan dan investasi kedua negara belum menunjukkan potensi yang sebenarnya dan untuk itu kerjasama perlu diperkuat sehingga menghasilkan sesuatu yang konkret dan bermanfaat bagi kedua negara,” ungkap Airlangga.
Dia menuturkan bahwa Indonesia merupakan salah satu negara tujuan penting bagi investasi Arab Saudi. Untuk itu, mengingat Indonesia akan mengalami bonus demografi yang cukup besar maka para pelaku usaha Arab Saudi perlu memanfaatkan dengan baik momentum tersebut guna meningkatkan dan melebarkan sayap bisnisnya di Indonesia.
Selain itu, Airlangga juga menjelaskan terkait beberapa potential deliverables pada masa Keketuaan Indonesia di ASEAN tahun 2023, antara lain sustainability, digitalization, fasilitasi e-commerce, serta memperkuat small and medium enterprises di kawasan ASEAN.
"Sektor-sektor tersebut merupakan kerja sama potensial lainnya yang dapat digarap oleh para pelaku usaha kedua negara disamping kerja sama di bidang migas dan people-to-people contacts," ungkap Airlangga.
Dalam kesempatan tersebut, kedua pihak juga sepakat untuk mengoptimalkan komunikasi terkait upaya mendorong peningkatan kerjasama ekonomi, perdagangan dan investasi di kedua negara.
Keduanya juga sepakat untuk terus menggandeng KADIN dalam identifikasi berbagai potential areas of cooperation yang diperkirakan dapat dijajaki dan dikembangkan ke depannya.