BI Optimistis Defisit Transaksi Berjalan pada 2020 di Bawah 2 Persen

Suparjo Ramalan
Bank Indonesia (BI) memprediksi defisit transaksi berjalan sepanjang tahun 2020 bakal di bawah 2 persen. (Foto: Okezone)

JAKARTA, iNews.id - Bank Indonesia (BI) memprediksi defisit transaksi berjalan sepanjang tahun 2020 bakal di bawah 2 persen. Hal ini menyikapi kondisi defisit kuartal I 2020 yang sebesar 3,9 miliar dolar Amerika Serikat (AS) atau 1,48 persen terhadap produk domestik bruto (PDB).

“Secara keseluruhan kelihatan defisit transaksi berjalan itu rendah 3,9 miliar dolar AS atau 1,42 persen dari PDB. Ini mengonfirmasikan pada kuartal I 2020 angkanya lebih rendah dari 1,5 lersen. Tahun ini, Insyaallah tetap terkendali di bawah 2 persen dari PDB,” kata Gubernur BI Perry Warjiyo dalam , Kamis (28/5/2020). 

Perry menjelaskan, ada beberapa faktor yang mendukung terkendalinya defisit transaksi berjalan seperti adanya penurunan dari sisi nilai ekspor Indonesia pada kuartal I 2020 menjadi 41,7 miliar dolar AS. Sebelumnya, pada periode yang sama tahun 2019 nilai ekspor dalam negeri mencapai 42 miliar dolar AS. 

Kedua, penurunan impor yang lebih besar. Pada kuartal I 2020, nilai impor tercatat sebesar 37,3 miliar. Adapun pada periode yang sama tahun lalu, nilainya 39,9 miliar dolar AS. 

"Penurunan impor, penurunan impor yang lebih besar di triwulan I sebesar 37,3 miliar dolar AS, tahun lalu (2019) triwulan I sebesar 39,9 miliar dolar AS," ujarnya. 

Faktor ketiga, lanjut Perry, yakni lebih rendahnya pendapatan primer termasuk pembayaran bunga berkaitan dengan penurunan Surat Berharga Negara (SBN) yang dimiliki investor asing.

“Dengan adanya Covid-19, capital outflow melepas saham SBN di Indonesia, mengurangi kebutuhan kita bayar bunga atau dividen ke investor asing. Ini tiga faktor menyebabkan CAD lebih rendah di bawah 1,5 persen dari PDB,” tuturnya.

Editor : Ranto Rajagukguk
Artikel Terkait
Nasional
7 jam lalu

Purbaya soal Redenominasi Rupiah: Wewenang BI, Bukan Tahun Ini atau 2026

Nasional
13 jam lalu

BI Pastikan Rencana Redenominasi Rupiah Sudah Matang, Masuk Prolegnas 2025-2029

Nasional
15 jam lalu

BI Buka Suara soal Rencana Redenominasi Rp1.000 Jadi Rp1, Jamin Dilakukan Hati-Hati

Buletin
11 hari lalu

Menkeu Purbaya Tekankan Data BI Valid Soal Dana Pemda Mengendap

Bisnis
11 hari lalu

Nilai Transaksi BI Fast Tembus Rp3.024 Triliun pada Kuartal III 2025

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal