Cegah Demam Babi Afrika Merebak, Mentan Isolasi Daerah Terjangkit

Ilma De Sabrini
Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo. (Foto: iNews.id/Isna Rifka Sri Rahayu)

JAKARTA, iNews.id - Kementerian Pertanian (Kementan) berupaya agar demam babi afrika yang terjadi di Sumatra Utara tidak menyebar ke daerah-daerah lain. Salah satunya mengisolasi daerah terjangkit.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengaku sudah meminta Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (PHK) Kementan melakukan pengecekan rutin ternak di berbagai daerah.

"Salah satunya dengan mengisolasi daerah yang terjangkit sangat total. Kemudian, daerah lain harus sangat rutin tiap hari harus cek apakah ada virus yang menyangkut," katanya di kompleks Widya Chandra, Jakarta, Rabu (25/12/2019).

Selain itu, Mentan mengatakan, pihaknya juga berkoordinasi dengan pemerintah daerah (pemda) supaya kebijakan isolasi bisa berjalan dengan baik.

"Isolasi yang paling penting. Isolasi untuk dia (babi) keluar wilayah itu yang kita perketat oleh pemerintah daerah setempat," ucapnya.

Sebagai informasi, wabah babi Afrika tengah marak terjadi di sejumlah daerah di Sumatra Utara. Wabah itu disebut juga sebagai African Swine Fever (ASF).

ASF menyebabkan banyak babi mati. Kementan hingga saat ini telah menyediakan 102 posko darurat untuk mengatasi wabah tersebut.

Editor : Rahmat Fiansyah
Artikel Terkait
Nasional
29 hari lalu

KPK Masih Usut TPPU SYL, Disinyalir Terima Uang dari Kasus Lain di Kementan

Nasional
2 bulan lalu

Kasus Pencucian Uang, KPK Panggil Anak SYL hingga Penyanyi Nayunda Nabila

Nasional
2 bulan lalu

Kasus SYL, KPK Periksa Eks Sekjen Kementan Kasdi Subagyono di Lapas Sukamiskin

Nasional
7 bulan lalu

KPK Jebloskan Eks Mentan SYL ke Lapas Sukamiskin

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal