JAKARTA, iNews.id - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) mendukung langkah Menteri BUMN Erick Tohir menuntaskan skenario "new normal" atau gerakan #CovidSafe BUMN. Ini akan menumbuhkan optimisme publik di tengah situasi ekonomi yang sulit.
"Mulai sekarang, kita tidak perlu mendikotomikan penanganan kesehatan dan pemulihan ekonomi. Dua hal itu bukan saling meniadakan, karena protokol kesehatan digunakan untuk menopang produktivitas ekonomi. Kita harus siap masuk 'new normal', aman dari Covid-19 dan tetap produktif, termasuk di lingkungan BUMN," ujar Anggota Komisi VI DPR RI yang membidangi BUMN, Mufti Anam.
Menurut Mufti, setelah skenario 'new normal" BUMN muncul, publik bereaksi positif, dan terbukti pasar keuangan menyambut positif, termasuk di pasar surat berharga negara, dimana modal kembali mengalir ke pasar obligasi negara, dan menjadi stimulus bagi pelaku ekonomi untuk kembali optimistis.
"Optimisme ini penting untuk membangun kesadaran 'new normal' akan segera tiba, era ketika kita kembali produktif sekaligus tetap menghindari Covid-19. Tinggal waktunya menunggu komando pemerintah terkait PSBB, terkait kajian epidemiologi di masing-masing daerah tempat BUMN beroperasi," kata Mufti, yang merupakan politisi PDI Perjuangan itu.
Dia menerangkan, optimistis tak ternilai harganya dalam membangun pergerakan ekonomi. Karena itu, langkah Erick Thohir perlu terus didukung dalam menyiapkan "new normal" BUMN.