5. Pemerintah Terbitkan Surat Utang Rp358 Triliun Sepanjang 2018
Selain melakukan pembayaran utang, pemerintah juga masih melakukan pembiayaan anggaran melalui utang. Pembiayaan utang utama yang dilakukan pemerintah ialah melalui penerbitan Surat Berharga Negara (SBN).
Sepanjang 2018, pemerintah telah menerbitkan SBN senilai Rp358 triliun, lebih rendah dari target APBN Rp414,5 triliun. Angka ini juga jauh lebih rendah dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai Rp441,8 triliun. Hal ini merupakan bukti dari komitmen pemerintah untuk mengurangi angka pembiayaan melalui utang.
6. Keseimbangan Primer 2018 Sempat Positif
Kemenkeu mencatat keseimbangan primer nasional berada di angka negatif Rp1,8 triliun, jauh lebih rendah dibandingkan target dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara 2018, yaitu negatif Rp87,3 triliun.
Sri Mulyani mengatakan, sebelumnya pada 31 Desember 2018, angka keseimbangan primer sempat positif. Namun, ada penyesuaian angka, yang kemudian mengubah kembali angka akhir keseimbangan primer.
"Keseimbangan primer tahun ini hampir mendekati 0. Bahkan tanggal 31 Desember mencapai positif Rp4 triliun. Sebelumnya ada settlement dan beberapa cleaning up," ujarnya.