Impor 100.000 Ton Jagung Jadi Polemik, Ini Kata Menteri Pertanian

Antara
Menteri Pertanian, Amran Sulaiman. (Foto: Ant)

Dia menjelaskan keputusan pemerintah mengimpor jagung sebesar 50.000-100.000 ribu ton untuk melindungi pertenak kecil.

Jagung impor akan digunakan sebagai alat pengontrol harga, sehingga akan didistribusikan saat harga pakan naik tajam. Sebaliknya, jika harga turun, pemerintah tidak akan mengeluarkan jagung tersebut ke pasar.

Mentan menyebut, pemerintah telah menyetop impor jagung sejak 2017. Dia memperkirakan ada penghematan Rp10 triliun dari penghentian 3,6 juta ton impor jagung.

Di saat yang sama, Indonesia mengekspor jagung hingga 380.000 ton. Dengan demikian, kata Mentan, neraca perdagangan jagung masih surplus 330.000 ton karena Indonesia hanya mengimpor 50.000 ton.

Editor : Rahmat Fiansyah
Artikel Terkait
Nasional
9 jam lalu

Kronologi 250 Ton Beras Ilegal asal Thailand Masuk RI lewat Sabang, Langsung Disegel Mentan

Nasional
11 jam lalu

Mentan Ungkap Ada 250 Ton Beras Impor Ilegal Masuk RI lewat Sabang

Nasional
3 hari lalu

Mentan Amran soal Polisi Aktif di Kementeriannya: Sangat Membantu

Nasional
3 hari lalu

Mentan Amran Lapor Prabowo, 31 Desember Indonesia Swasembada Pangan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal