Inflasi Maret 0,66 Persen Tertinggi Sejak Mei 2019, Dipicu Cabai hingga Minyak Goreng

Michelle Natalia
Inflasi Maret 0,66 persen tertinggi sejak Mei 2019, dipicu cabai hingga minyak goreng. (Foto:iNews.id/Rizki Ramadhani)

JAKARTA, iNews.id - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, inflasi Maret 2022 sebesar 0,66 persen. Sementara inflasi tahun kalender Januari-Maret 2022 sebesar 1,20 persen dan secara tahunan (year on year) mencapai 2,64 persen.

"Maret ini terjadi inflasi 0,66 persen (mtm)," kata Kepala BPS Margo Yuwono di Jakarta, Jumat (1/4/2022).

Menurutnya, inflasi Maret secara bulanan merupakan inflasi tertinggi sejak Mei 2019. Pada saat itu, terjadi inflasi sebesar 0,68 persen

Margo menjelaskan, untuk inflasi Maret lalu, dari 90 kota yang disurvei, 88 kota mengalami inflasi dan 2 kota mengalami deflasi. 

"Inflasi tertinggi terjadi di Merauke sebesar 1,86 persen dengan IHK sebesar 109,13 dan terendah terjadi di Kupang sebesar 0,09 persen dengan IHK sebesar 107,27," ujarnya.

Editor : Jujuk Ernawati
Artikel Terkait
Makro
7 hari lalu

BI-DPR Sepakati Asumsi Makro ATBI 2026, Pertumbuhan Ekonomi 5,33 Persen, Inflasi 2,62 Persen

Nasional
9 hari lalu

Daftar Harga Bahan Pangan 12 November: Bawang-Minyak Goreng Naik, Daging Ayam Ras Turun

Nasional
16 hari lalu

Daftar Harga Pangan 5 November: Beras hingga Minyak Goreng Naik, Bawang Turun

Nasional
18 hari lalu

Telur hingga Daging Ayam Ras Jadi Penyumbang Utama Inflasi Oktober 2025

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal