JK Sebut Tidak Benar Terjadi Deindustrialisasi di Indonesia

Isna Rifka Sri Rahayu
Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) memberikan keterangan pers setelah membuka acara Indonesia Industrial Summit di ICE-BSD, Tangerang, Senin (15/4/2019). JK tampak didampingi Menteri Koordinator bidang Perekonomian Darmin Nasution dan Menteri Perindustr

TANGERANG, iNews.id - Wakil Presiden RI Jusuf Kalla (JK) menepis anggapan terjadi deindustrialisasi saat ini di Indonesia. Menurut dia, sektor industri masih menjadi penopang ekonomi domestik.

"Dalam beberapa hari ini dan juga sebelumnya banyak dikatakan bahwa telah terjadi deindustrialisasi, berdasarkan data ini tidak benar," ujar JK dalam acara Indonesia Industrial Summit 2019 di ICE-BSD, Tangerang, Senin (15/4/2019).

JK menjelaskan, kontribusi industri terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) masih tertinggi dibanding sektor-sektor lainnya. Dengan kata lain, dia menyebut, sektor industri masih berkembang.

"Industri tetap jadi sektor yang tertinggi dalam GDP kita, PDB kita. Yang pada tahun 2014-2017 pertumbuhannya 21,3 persen artinya industri tetap sektor tertinggi dalam pendapatan nasional," ucapnya.

Ketua Dewan Pengarah Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf itu menilai, sektor industri akan tetap menjadi andalan ke depan. Menurut dia, Revolusi Industri 4.0 akan membawa industri berkembang pesat dan efisien lewat teknologi.

Editor : Rahmat Fiansyah
Artikel Terkait
Nasional
31 hari lalu

TNI AD: Mayjen Achmad Adipati Bukan Beking di Sengketa Lahan JK

Nasional
1 bulan lalu

Jubir JK: Lahan 16,4 Hektare di Makassar Dikuasai Kalla sejak 1993

Nasional
1 bulan lalu

Kubu JK Sebut Punya 5 Bukti Kepemilikan terkait Sengketa Lahan di Makassar, Apa Saja?

Nasional
1 bulan lalu

Nusron Wahid Bongkar Biang Kerok Sengketa Lahan JK di Makassar, Siapa?

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal