Lelang Harley dan Brompton Selundupan Eks Bos Garuda Tunggu Keputusan Pengadilan

Rina Anggraeni
Komponen Harley Davidson selundupan eks Bos Garuda.

JAKARTA, iNews.id - Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Kementerian Keuangan menunggu untuk melakukan lelang dua sepeda Brompton dan komponen Harley Davidson selundupan mantan Direktur Utama (Dirut) Garuda Indonesia I Gusti Ngurah Ashkara.

Direktur Kepabeanan Internasional dan Antar Lembaga Ditjen Bea dan Cukai Syarif Hidayat mengatakan, keputusan lelang barang selundupan tersebut masih harus menunggu keputusan pengadilan.

"Tapi itu baru keputusan di pengadilan negeri, tetapi tentunya lagi nunggu sekarang keberatannya. Kalau mereka banding naik ke pengadilan tinggi kita lihat lagi," kata Syarif dalam video virtual, Jumat (18/6/2021).

Dia menuturkan, pengadilan baru memutuskan yang bersangkutan dihukum satu tahun penjara dan denda sebesar Rp300 juta. Setelah itu, pengadilan akan menunggu apakah yang bersangkutan keberatan atau tidak.

"Barangnya belum diputuskan, nanti yang memutuskan pengadilan. Pengadilan akan memutuskan, misalnya bisa saja barangnya dikembalikan kepada Direktorat Bea dan Cukai untuk diproses lebih lanjut, bisa seperti itu," ujarnya.

Jika pengadilan memutuskan barangnya dikembalikan kepada Direktorat Bea dan Cukai untuk diproses lebih lanjut, maka setelah itu akan diserahkan kepada Direktur Lelang untuk dilelangkan.

"Kemudian bisa juga pengadilan sendiri yang menentukan untuk barang tersebut dimusnahkan. Bisa juga pengadilan memutuskan itu," ucapnya.

Editor : Jujuk Ernawati
Artikel Terkait
Megapolitan
18 hari lalu

Moge Harley Davidson yang Hilang di Senayan Ditemukan Lewat CCTV, Parkir di Pusat Perbelanjaan Bekasi

Megapolitan
18 hari lalu

Pencuri Moge Harley Davidson di Senayan Belum Ditemukan, Polisi Buru Pelaku

Megapolitan
18 hari lalu

Kronologi Pencurian Moge Harley Davidson di Senayan, Motor Ditemukan di Bekasi

Megapolitan
18 hari lalu

Heboh Moge Harley Davidson Dicuri di Jakarta, Ditemukan Sehari Kemudian di Bekasi

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal