JAKARTA, iNews.id - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus berupaya mendukung penanganan rehabilitasi dan rekonstruksi pascabencana tanah longsor di Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang. Bencana tanah longsor terjadi pada Sabtu (9/1/2021) lalu, hingga menyebabkan kerusakan rumah warga dan korban jiwa.
Saat meninjau lokasi bencana, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menyampaikan mendapat perintah Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk meninjau langsung di lapangan dan menyiapkan langkah untuk mempercepat penanganan bencana longsor.
"Terdapat langkah dalam penanganan bencana longsor yang disiapkan. Pertama, Kementerian PUPR telah mengerahkan alat berat untuk membantu proses evakuasi. Kami sudah siapkan, karena area yang sempit maka tidak cukup menampung alat berat lainnya," kata Menteri Basuki dalam keterangan resminya, Jumat (15/1/2021)
Selanjutnya penanganan kedua adalah berkaitan dengan penguatan struktur tanah, sehingga bencana serupa tidak kembali terjadi. Dalam pelaksanaannya, Basuki mengatakan, Kementerian PUPR akan berkoordinasi dengan instansi terkait, di antaranya Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Dari hasil tinjauan di lapangan, Basuki menilai kawasan tersebut masuk dalam kategori zona merah rawan bencana longsor.