Menko Airlangga: Lanjutkan Surplus Perdagangan, Dorong UMKM Jadi Eksportir

Suparjo Ramalan
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menjadi pembicara dalam webinar HUT ke-16 Koran Sindo bertema 'Asa UMKM Merajai Pasar Internasional', Rabu (30/6/2021). (Foto: MNC Media).

JAKARTA, iNews.id -  Pemulihan ekonomi nasional mulai terlihat dari torehan rekor surplus perdagangan. Menjaga tren berlanjut, pemerintah mendorong UMKM go international.

Hal tersebut disampaikan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat webinar HUT ke-16 Koran Sindo yang mengusung tema 'Asa UMKM Merajai Pasar Internasional', Rabu (30/6/2021).

Airlangga menuturkan, neraca perdagangan Indonesia tahun 2020 mengalami surplus sebesar 21,74 miliar dolar Amerika Serikat. Angka tersebut merupakan yang tertinggi sejak 2012.

"Capaian ini berlanjut di tahun 2021, dimana sejak Januari sampai dengan Mei 2021, neraca dagang kita mengalami surplus 10,17 miliar dolar AS," katanya.

Mei 2021, lanjut Airlangga, Indonesia mencapai surplus 2,36 miliar dolar AS, tertinggi selama tahun 2021 dan sub surplus ke-13 kali sejak 2020. 

"Pemerintah terus melakukan berbagai upaya untuk menjaga tren ini, dan memacu peningkatan ekspor, termasuk mendorong penciptaan eksportir baru dari kalangan pelaku usaha menengah, kecil dan mikro," tuturnya.

Airlangga mengungkapkan, pemerintah sudah mengambil sejumlah langkah. 

Pertama, menjaga pasar dan produk utama di 10 negara tujuan utama sebesar 70% dari total ekspor di tahun 2020, dan 10 produk utama yang mencapai 60% dari total ekspor 2020.

Seperti misalnya, lemak dan minyak hewan nabati, bahan bakar mineral, besi dan baja. Mesin dan perlengkapan elektrik, serta pakaian dan aksesorisnya.

Editor : Zen Teguh
Artikel Terkait
Nasional
3 hari lalu

Bahlil Pamer Pakai Sepatu Kuning Buatan UMKM: Harganya Rp250.000

Nasional
6 hari lalu

Purbaya bakal Setop Impor Pakaian Bekas, Ancam Blacklist Importir

Nasional
10 hari lalu

Program Magang Berbayar Dimulai Pekan Depan, Gelombang Kedua Siap Rekrut 80.000 Peserta

Nasional
10 hari lalu

Prabowo Tambah Penerima Bantuan Langsung Tunai untuk 35 Juta KPM

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal