Selain itu, dia juga menyampaikan upaya Indonesia dalam melakukan inisiasi Program Kartu Prakerja sebagai program dengan pendekatan inklusif yang bertujuan untuk reskill, upskill, dan meningkatkan literasi digital, serta di saat yang bersamaan meningkatkan inklusi keuangan.
“Untuk beradaptasi dengan dunia kerja masa depan dan menciptakan peluang baru bagi mereka yang terkena dampak disrupsi teknologi dan pandemi, kami telah mengembangkan sistem pendidikan vokasi online melalui Kartu Prakerja,” tuturnya.
Dalam puncak acara Forum B20 tersebut, Menko Airlangga juga menyampaikan apresiasi atas kesediaan Anne Hathaway, yang dikenal dengan perannya yang luar biasa dalam film-film Hollywood, untuk membagikan pandangannya sebagai UN Women Goodwill Ambassador mengenai kontribusi perempuan dalam transformasi ekonomi dan pertumbuhan yang inklusif.
Mengakhiri sambutan, dia menyampaikan ajakan untuk bersatu dalam menghadapi permasalahan dan tantangan global saat ini serta sekaligus memberikan semangat dan inspirasi lewat pepatah lama yang mendasari budaya kerja Indonesia yakni “bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh”.
“With Indonesia, lets recover together and recover stronger,” tuturnya.
Turut hadir dalam acara tersebut diantaranya yakni Executive Chairman World Economic Forum (WEF) Profesor Klaus Schwab, Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso, Ketua Umum KADIN Arsjad Rasjid, dan Chair Business20 Shinta Kamdani.