Menteri PPN: Ekonomi Indonesia Beda dengan Turki

Ade Miranti Karunia Sari
Irfan Ma'ruf
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional, Bambang Brodjonegoro. (Foto: Okezone.com/Arif Julianto)

Faktor lainnya, kata Mantan Menteri Keuangan itu, yaitu tingkat inflasi. Inflasi Turki pada Juli 2018 secara year-on-year mencapai 15,85 persen sementara Indonesia berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) pada periode yang sama tercatat 3,18 persen.

"Kita juga inflasi lebih baik. Turki inflasi double digit, sedangkan kita inflasi cuma sekitar 3 sampai 4 persen ini buat perbedaan yang luar biasa." ujarnya. 

Menurut Bambang, perbedaan situasi ini membuat dirinya yakin investor akan melirik Indonesia sebagai tujuan investasi yang aman. Dia juga menyebut, kurs rupiah yang sempat menembus level Rp14.600 per dolar AS tidak akan memengaruhi upaya pemerintah menurunkan angka kemiskinan.

"Kemiskinan akan tetap turun, jadi tahun ini diperkirakan bisa di 9,5 persen,” ujarnya. 

Terpisah, Sekretaris Jenderal Partai Nasdem. Johny G. Plate mengatakan ekonomi Indonesia tidak dapat disamakan dengan ekonomi Turki.

Editor : Rahmat Fiansyah
Artikel Terkait
Bisnis
8 bulan lalu

RUPST Astra Setujui Bambang Brodjonegoro Mundur dari Komisaris Independen

Bisnis
9 bulan lalu

Angela Tanoesoedibjo hingga Bambang Brodjonegoro Hadir di Wealth Talks CIMB Niaga, Bahas Kondisi Ekonomi Global

Bisnis
1 tahun lalu

Duh, Judi Online hingga Air Galon Jadi Penyebab Kelas Menengah Jatuh Miskin

Bisnis
2 tahun lalu

Gelar RUPST, Astra International Tunjuk Eks Menkeu Bambang Brodjonegoro jadi Komisaris Independen

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal