Naikkan PPh Impor untuk 900 Komoditas, September Akan Berlaku

Ade Miranti Karunia Sari
Kepala Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan Suahasil Nazara. (Foto: iNews.id/Ade Miranti)

Untuk mengevaluasi 900 komoditas ini, pemerintah membutuhkan waktu selama dua pekan sehingga diharapkan pada awal September sudah bisa diberlakukan pengenaan tarif PPh impor.

Pada kesempatan yang sama, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengatakan, pembatasan impor semata-mata hanya diterapkan kepada barang-barang konsumsi dan produk jadi yang sudah diproduksi di dalam negeri. Dengan begitu, dia memastikan kebijakan ini tidak memberatkan pelaku usaha dalam negeri dan tak mengganggu investasi.

"Pada dasarnya mendorong investasi, tidak ada mengganggu itu. Lagi disusun jenis-jenisnya dan dipastikan enggak ada gejolak oleh BKF, Kemenkeu, dan sebagainya. Tidak usah dikhawatirkan," katanya.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati sebelumnya mengatakan, kebijakan PPh impor ini sekaligus untuk menjaga inflasi dan rupiah tetap stabil. Kemenkeu akan berkoordinasi dengan Kementerian Perdagangan dan Kementerian Perindustrian untuk mengkaji ratusan barang tersebut.

“Nanti kita akan melihat kemampuan dari kapasitas industri dalam negeri untuk memenuhinya," kata dia.

Dia mengatakan, Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kemenkeu telah melakukan langkah untuk menyeleksi impor lewat kebijakan penertiban barang impor berisiko tinggi. Dengan begitu, evaluasi 900 komoditas impor nantinya bisa memperkuat kebijakan DJBC.

Editor : Ranto Rajagukguk
Artikel Terkait
Nasional
1 bulan lalu

Menkeu Purbaya Prihatin 99 Persen Busana Muslim RI Impor dari China

Nasional
1 bulan lalu

Apa Itu Certificate of Origin yang Jadi Alasan SPBU Swasta Batalkan Beli BBM Impor Pertamina?

Nasional
1 bulan lalu

Terungkap! Antam Masih Impor 30 Ton Emas dari Australia dan Singapura

Nasional
1 bulan lalu

Shell Indonesia Bantah PHK Petugas SPBU Imbas Stok BBM Kosong

Makro
2 bulan lalu

Purbaya Ungkap Neraca Dagang Indonesia Tetap Kuat, Ini Alasannya

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal