Neraca Perdagangan Kembali Defisit, Menko Darmin Siapkan Strategi

Ade Miranti Karunia Sari
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution. (Foto: iNews.id/Isna Rifka)

"Ya jangan ditanya beberapa bulan persisnya. Ini kan bukan ngurusin satu orang ini kan ngurusin banyak sekali orang tetapi kita percaya ini nggak lama akan kita selesaikan," ucapnya.

Pihaknya berupaya menggenjot produk dan komoditas yang berorientasi ekspor tanpa mengesampingkan impor berupa bahan baku penggerak ekonomi sektor riil. Dia tak menampik impor tak selamanya buruk jika yang didatangkan adalah barang atau produk yang menghasilkan nilai tambah cukup tinggi.

"Iya (tingkatkan ekspor), tapi impornya mungkin ada yang bisa lebih dirasionalisir walaupun bahan baku dan penolong mestinya tidak diganggu-ganggu karena itu akan memengaruhi pertumbuhan," ujarnya

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, impor pada bulan Mei menyentuh 17,64 miliar dolar AS, naik 28,12 persen dibandingkan bulan yang sama tahun lalu yang sebesar 11,93 miliar dolar AS. Sementara, nilai ekspor mencapai 16,12 miliar dolar AS, tumbuh 12,47 persen dibanding Mei 2017 yang hanya 14,33 miliar dolar AS.

Secara kumulatif Januari-Mei 2018, neraca perdagangan defisit 2,83 miliar dolar AS karena defisit migas yang tinggi mencapai 5 miliar dolar AS sementara nonmigas masih surplus. Pada April 2018, neraca perdagangan juga alami defisit sebesar 1,63 miliar dolar AS. Adapun pada Maret 2018, neraca perdagangan berhasil surplus sebesar 1,09 miliar dolar AS.

Editor : Ranto Rajagukguk
Artikel Terkait
Keuangan
2 bulan lalu

Analisis Dampak Perjanjian Tarif AS–Indonesia pada Neraca Perdagangan

Nasional
5 bulan lalu

Neraca Dagang RI-AS Surplus 1,12 Miliar Dolar AS per April 2025

Nasional
6 bulan lalu

Menko Airlangga Bertemu Menteri Ekonomi Prancis Eric Lombard, Bahas Danantara hingga IEU CEPA

Bisnis
7 bulan lalu

Airlangga Lapor Hasil Negosiasi Tarif AS ke Prabowo, Siap Bentuk 3 Satgas Baru

Makro
7 bulan lalu

Impor RI di Maret 2025 Naik jadi 18,92 Miliar dolar AS, Ini Faktor Pendorongnya

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal