Pendapatan Negara Ditargetkan Tembus Rp2.802 Triliun di 2024, Ini Langkah Strategis Sri Mulyani

Michelle Natalia
Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati. (Foto: dok iNews)

"Pemberian insentif perpajakan akan tetap dilakukan secara terarah dan terukur. Basis perpajakan juga akan diperluas dan ditingkatkan, tingkat kepatuhan pajak akan terus diperbaiki," kata Sri Mulyani.

Optimalisasi Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) akan terus dilakukan dengan menjaga kualitas layanan publik dan juga kelestarian lingkungan,. Karena PNBP juga berasal cukup besar dari sumber daya alam.

"PNBP juga perlu ditingkatkan dari sisi tata kelola," ungkap Sri Mulyani.

Dari sisi belanja, pemerintah dan DPR sepakat bahwa belanja negara 2024 mencapai Rp3.325 triliun, naik Rp204,1 triliun dibandingkan tahun lalu.

"Dengan demikian, defisit APBN di tahun 2024 diproyeksikan sebesar Rp522,8 triliun, setara 2,29 persen terhadap PDB," tutur Sri Mulyani.

Editor : Jeanny Aipassa
Artikel Terkait
Nasional
1 hari lalu

Pramono Gelar Lomba untuk Mal jelang Nataru, Pramono: yang Diskonnya Besar, Pajak Makin Murah

Nasional
2 hari lalu

Purbaya Ungkap Importir Balpres Tak Bayar Pajak: SPT-nya Nol, Nol, Nol, Nol!

Nasional
7 hari lalu

Purbaya Respons Rosan Minta Pajak BUMN Dihapus: Gak Bisa!

Nasional
9 hari lalu

Pedagang Pakaian Bekas Usul Skema Pajak Baru ke Purbaya, Seperti Apa?

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal