Pengembangan Energi Terbarukan Lambat, Menteri ESDM: Butuh Dana Besar

Oktiani Endarwati
Menteri ESDM Arifin Tasrif. (Foto: Antara)

Menurut dia, pemerintah tengah menyiasati hal ini supaya energi baru bisa tetap masuk sesuai dengan komitmen pemerintah Indonesia dalam mencapai target bauran energi dan penurunan emisi rumah kaca.

"Dalam Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) dalam 10 tahun ke depan sedang kita bahas. Secara rinci bagaimana peluang dari energi baru terbarukan ini bisa masuk. Untuk itu memang memerlukan upaya bersama antara pelaku," ucapnya.

Arifin menuturkan, dunia juga sudah bergerak menuju energi bersih terbarukan bahkan sudah ada pernyataan dari berbagai negara. Eropa menyatakan, 2040 akan bebas dari pemakaian energi fosil, Jepang pada 2050, dan China pada 2060. Untuk itu, Indonesia harus segera menyusun strategi untuk bisa mengarah ke energi terbarukan.

Menurut dia, saat ini yang menjadi kendala juga adalah investasi. Jika semua negara berlomba-lomba berinvestasi di sektor energi terbarukan maka nanti yang akan menjadi kompetisi adalah masalah pendanaan.

"Karena untuk merealisasikan proyek-proyek energi terbarukan ini juga skala besar. Tentu saja membutuhkan tenaga dan pendanaan yang tinggi. Kompetisi ini juga harus kita antisipasi, bagaimana kita bisa membuat investor tertarik masuk ke Indonesia," tuturnya. 

Editor : Ranto Rajagukguk
Artikel Terkait
Bisnis
10 hari lalu

BBM Impor Pertamina Punya Kandungan Etanol, ESDM Jelaskan Hal Ini

Bisnis
11 hari lalu

Negara Hemat Rp12,61 Triliun gegara Penjualan Pertalite Turun

Bisnis
12 hari lalu

Vivo Fix Beli BBM dari Pertamina, Totalnya 40.000 Barel

Nasional
27 hari lalu

Prabowo Panggil Menko Airlangga hingga Gubernur BI Perry Warjiyo ke Istana, Bahas Apa?

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal