JAKARTA, iNews.id - Pemerintah masih menghadapi persoalan tingginya angka pengangguran terdidik. Hal ini tercermin dari tingkat pengangguran terbuka (TPT) lulusan universitas dengan rentang pendidikan S1 hingga S3 yang mencapai 737.000 orang.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), per Agustus 2019, jumlah pengangguran lulusan universitas mencapai 5,67 persen dari total angkatan kerja sekitar 13 juta orang. Meski persentasenya turun dibandingkan Agustus 2018 yang 5,89 persen, angkanya di atas rata-rata pengangguran nasional yang sebesar 5,28 persen.
Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, pengangguran itu terjadi karena bertambahnya angkatan bekerja yang tidak terserap sepenuhnya oleh lapangan pekerjaan.
"Pada Agustus 2019, jumlah penduduk usia kerja 197,9 juta kalau dilihat komposisinya dibanding Agustus 2018 berarti ada peningkatan jumlah penduduk usia kerja," ujarnya di Jakarta, Selasa (5/11/2019).
Selain lulusan universitas, kata Suhariyanto, angka pengangguran lulusan DI-III juga cukup tinggi yakni 5,99 persen dari total angkatan kerja lulusan DI-III. Meski begitu, lulusan SMK masih menempati posisi teratas dalam daftar pengangguran tertinggi dengan persentase hingga 10,42 persen.