Permintaan Listrik Turun, Menteri ESDM Akan Negosiasi Ulang Program 35.000 MW

Oktiani Endarwati
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif. (Foto: Antara)

JAKARTA, iNews.id - Pandemi Covid-19 telah membuat permintaan listrik turun tajam. Hal ini membuat Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akan menegosiasi ulang proyek 35.000 megawatt (MW) yang ikut terdampak akibat pandemi Covid-19.

Menteri ESDM Arifin Tasrif mengatakan, pemerintah tetap memenuhi komitmen dari pembangunan mega proyek yang sudah terkontrak. "Proyek 35 GW (gigawatt) yang sudah terkontrak tentu menjadi komitmen yang harus dipenuhi. Masalahnya sekarang kita berupaya untuk menegosiasikan kembali karena semua pihak terkena dampak dari pandemi ini," ujarnya pada konferensi pers Capaian Tahun 2020 dan Program Kerja Tahun 2021 Sektor Energi dan Sumber Daya Mineral, Kamis (7/1/2021).

Menurut dia, permintaan listrik yang menurun ini juga berdampak pada penjualan listrik yang dilakukan oleh PT PLN (Persero). Meski begitu, dia berharap permintaan listrik akan kembali pulih pada 2021.

Editor : Ranto Rajagukguk
Artikel Terkait
Nasional
19 hari lalu

Menkeu Purbaya Ubah Skema Pembayaran Kompensasi ke Pertamina dan PLN, Dibayar 70 Persen Tiap Bulan

Keuangan
20 hari lalu

Tarif Listrik Subsidi 2025 Resmi Diumumkan: Siap-Siap, Ini Daftar Golongan yang Diuntungkan!

Nasional
20 hari lalu

Heboh Gunung Lawu Masuk Lelang Wilayah Kerja Panas Bumi, ESDM Jelaskan Hal Ini

Nasional
25 hari lalu

Prabowo Wajibkan PLN Beli Listrik dari Olahan Sampah, Segini Harganya

Bisnis
1 bulan lalu

BBM Impor Pertamina Punya Kandungan Etanol, ESDM Jelaskan Hal Ini

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal